Yeremia menggunakan pertanyaan yang tak perlu dijawab untuk menekankan kesedihannya. Ia membicarakan kesakitannya seakan itu adalah luka fisik. Pertanyaan ini dapat ditulis dalam bentuk pernyataan. Terjemahan lain: "Kesakitanku terus berlanjut seperti luka yang tak mau sembuh". (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-rquestion]] dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
Luka Yeremia dibicarakan seolah seseorang yang tidak mau sembuh. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lain: "tidak mau sembuh". (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-personification]] dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-activepassive]])
Yeremia menggunakan pertanyaan yang tidak perlu dijawab ini untuk menekankan bahwa ia merasa tidak dapat bergantung kepada Allah. Ia berbicara seakan TUHAN adalah air yang dapat menjadi kering. Terjemahan lain: "Sepertinya Engkau tak dapat menjadi tempatku bergantung lagi, seperti mata air yang kudatangi untuk mencari air tetapi ketika kujumpai ia telah kering". (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-rquestion]] dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-simile]])