forked from lversaw/id_tn_l3
19 lines
1.4 KiB
Markdown
19 lines
1.4 KiB
Markdown
# Informasi Umum:
|
||
|
||
Yehezkiel sepertinya menjadi marah karena TUHAN mengutus dia berbicara kepada umat Israel di pengasingan, yang telah memberontak melawan TUHAN sendiri. Meskipun dia seharusnya berbicara kepada mereka, dia berdiam diri selama tujuh hari, meskipun dia dapat merasakan kemarahan TUHAN "menekannya dengan kuat."
|
||
|
||
# pergi. Aku pergi dalam kepahitan, dalam panasnya jiwaku
|
||
|
||
Kata "kepahitan" dan "panas" adalah jenis kemarahan. Ini dapat dikatakan dalam kalimat yang terpisah. Terjemahan lain: "pergi. Aku kepahitan dan jiwaku penuh dengan kemarahan, atau "pergi. Aku sangat kepahitan dan marah"
|
||
|
||
# Kepahitan
|
||
|
||
Yehezkiel mengatakan kemarahannya kepada TUHAN seperti rasa yang buruk di mulutnya karena TUHAN memaksa dia memakan sesuatu yang rasanya buruk. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
|
||
|
||
# tangan TUHAN menjadi kuat atasku
|
||
|
||
Yehezkiel mengatakan bahwa menjadi sedih dan lelah karena TUHAN memerintahkannya untuk melakukan hal yang tidak dia inginkan seolah TUHAN menghukumnya jatuh ke tanah. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
|
||
|
||
# tangan TUHAN
|
||
|
||
Kemungkinan arti 1) Kata "tangan" sering digunakan untuk merujuk kekuatan atau tindakan seseorang. Terjemahan lain: "Kekuatan TUHAN" atau 2) Yehezkiel menyadari bahwa TUHAN menjadi marah padanya karena dia tidak melaksanakan firman TUHAN kepada umat Israel di pembuangan. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]]) |