Mata air mengalir dengan janji penyegaran bagi orang-orang yang kehausan, tapi "Mata air tanpa air" akan meninggalkan haus kecewa. Dalam cara yang sama, guru-guru palsu, meskipun mereka menjanjikan banyak hal, namun masih banyak hal yang dijanjikan tidak bisa dikerjakan.
Ketika orang melihat awan badai, mereka mengharapkan untuk hujan turun. Ketika angin yang berasal dari badai menghembuskan jauh-jauh awan sebelum turun hujan, saat itulah orang-orang merasa dikecewakan. Pada saat yang sama, guru-guru palsu, meskipun mereka menjanjikan banyak hal, ada hal-hal yang dijanjikan tidak bisa untuk dilakukan.
Kata "mereka" mengacu pada guru-guru palsu. Ini bisa ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah mengirim kegelapan yang paling pekat untuk mereka" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-activepassive]])
Petrus berbic tentang orang-orang yang hidup secara berdosa, seumpama mereka adalah budak dosa yang butuh untuk dilepaskan dari kurungan mereka. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
Frasa ini mengacu pada orang-orang yang baru saja mengaku untuk menjadi percaya. Frasa "Mereka yang hidup dalam kesesatan" mengacu pada orang-orang tidak percaya yang tetap hidup dalam dosa. AT: "orang-orang yang mencoba hidup dengan benar, dibandingkan dulunya hidup dengan penuh dosa dan sama seperti yang dilakukan oleh orang lain" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-explicit]])
"Kebebasan" disini merupakan sebuah ungkapan kemampuan untuk hidup secara tepat seperti yang diinginkan. AT: "Mereka berjanji untuk memberikan kemampuan bagi mereka untuk hidup sesuai dengan apa yang mereka inginkan, namun mereka sendiri tidak mampu terlepas dari keinginan dosa mereka" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
Petrus bersabda mengenai seorang budak, ketika segalanya menguasai orang tersebut, dan menjadi tuan atasnya. AT: "Apa yang telah menaklukan seseorang, menjadikan orang tersebut budak atas hal itu" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])