Yesus membandingkan pikiran-pikiran seseorang dengan kebaikan dan keburukan yang dimilikinya. Ketika orang baik memiliki pikiran yang baik, ia akan melakukan yang baik. Ketika orang jahat memiliki pikiran yang jahat, ia akan melakukan yang jahat. (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
Di sini pemikiran yang baik dari seseorang diumpamakan sebagai harta yang tersimpan di hati orang itu, dan "hatinya" mengacu kepada sesuatu yang jauh di dalam seseorang. AT: "sesuatu yang baik yang ia simpan dalam dirinya" atau "sesuatu yang baik yang ia sangat hargai" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
Menghasilkan apa yang baik adalah gambaran dari melakukan apa yang baik. AT: "melakukan apa yang baik" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
Di sini pemikiran yang jahat dari seseorang dikatakan seumpama mereka menyimpan sesuatu yang jahat di dalam hatinya, dan "hatinya" mengacu kepada sesuatu yang jauh di dalam seseorang. AT: "sesuatu yang jahat ia simpan dalam dirinya" atau "sesuatu yang buruk yang ia sangat hargai" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]]) (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]])
Kalimat "mulutnya" menggambarkan ia menggunakan mulutnya. AT: "apa yang ia pikirkan di hatinya mempengaruhi apa yang ia katakan dengan mulutnya" atau "apa yang ia hargai dalam hatinya menentukan apa yang ia katakan dengan mulutnya" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-synecdoche]])