Pada kalimat penutupnya, Paulus meminta mereka untuk berdoa bagi keberaniannya dalam mengabarkan injil ketika ia berada di penjara dan berkata bahwa ia mengirim Tikhikus untuk menghibur mereka.
Ini dapat dikatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "supaya Allah akan berfirman kepadaku" atau "Allah mungkin memberi pesan kepadaku" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-activepassive]])
Kata "terbelenggu" dalam konteks ini adalah sebuah penggambaran bagi Paulus yang berada di penjara. AT: "Aku sekarang berada di penjara karena aku mewakili Injil" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]])
Kata "berdoalah" dapat dipahami dari ayat 19. AT: "berdoalah sehingga kapan pun aku mengajarkan Injil, aku akan mengatakannya dengan berani sebagaimana seharusnya aku lakukan" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-explicit]])