Ini menandai sebuah bagian baru dari surat tersebut. Di sini penulis memuji Allah dan memberikan sebuah doa terakhir kepada para pembacanya.
# dibawa kembali dari kematian yaitu sang Gembala Agung, Tuhan kita Yesus
"membangkitkan Gembala Agung, Tuhan Yesus kita, kepada kehidupan"
# dari kematian
Dari semua orang-orang yang telah mati. Ungkapan ini menggambarkan semua orang mati bersama-sama di dunia orang mati. Untuk menghidupkan seseorang di antara mereka berbicara tentang hal yang membuat orang tersebut menjadi hidup kembali
Kristus dalam peranNya sebagai pemimpin dan pelindung untuk mereka yang percaya dalam Dia dikatakan seolah-olah Ia adalah gembala domba. (Lihat:[[rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]])
Di sini, "darah" berarti adalah kematian Yesus, yang mana adalah dasar perjanjian yang akan kekal selamanya di antara Allah dan orang-orang percaya di dalam Kristus (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]])