id_tn_l3/eph/06/19.md

25 lines
1.3 KiB
Markdown
Raw Normal View History

2019-01-21 08:28:31 +00:00
# Pernyataan Terkait:
Pada kalimat penutupnya, Paulus meminta mereka untuk berdoa bagi keberaniannya dalam mengabarkan injil ketika ia berada di penjara dan  berkata bahwa ia mengirim Tikhikus untuk menghibur mereka.
# agar pesan mungkin diberikan kepadaku 
2019-11-26 04:13:57 +00:00
Ini dapat dikatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "supaya Allah akan berfirman kepadaku" atau "Allah mungkin memberi pesan kepadaku" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-activepassive]])
2019-01-21 08:28:31 +00:00
# ketika aku membuka mulutku. Berdoalah supaya menyampaikannya dengan keberanian  
"ketika aku berkata. Berdoalah supaya aku menjelaskan dengan berani"
# membuka mulutku
2019-11-26 04:13:57 +00:00
Anak kalimat ini artinya berbicara AT: "berbicara" (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-idiom]])
2019-01-21 08:28:31 +00:00
# Karena Injil itulah, aku menjadi utusan yang terbelenggu.
2019-11-26 04:13:57 +00:00
Kata "terbelenggu" dalam konteks ini adalah sebuah penggambaran bagi Paulus yang berada di penjara. AT: "Aku sekarang berada di penjara karena aku mewakili Injil"  (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-metonymy]])
2019-01-21 08:28:31 +00:00
# agar aku dapat memberitakannya dengan berani sebagaimana seharusnya aku berbicara
2019-11-26 04:13:57 +00:00
Kata "berdoalah" dapat dipahami dari ayat 19. AT: "berdoalah sehingga kapan pun aku mengajarkan Injil, aku akan mengatakannya dengan berani sebagaimana seharusnya aku lakukan"  (Lihat: [[rc://id/ta/man/translate/figs-explicit]])
2019-01-21 08:28:31 +00:00