From 2beb72705f261fa2670acc01bc9d14a1252a3bbf Mon Sep 17 00:00:00 2001 From: jo_crosby Date: Fri, 24 Nov 2023 00:56:51 +0000 Subject: [PATCH] Merge jo_crosby-tc-create-1 into master by jo_crosby (#5) --- tn_3JN.tsv | 2 +- 1 file changed, 1 insertion(+), 1 deletion(-) diff --git a/tn_3JN.tsv b/tn_3JN.tsv index 1422d66..2225bbe 100644 --- a/tn_3JN.tsv +++ b/tn_3JN.tsv @@ -1,6 +1,6 @@ Reference ID Tags SupportReference Quote Occurrence Note front:intro kwv9 0 # Pengantar 3 Yohanes\n\n## Bagian 1: Pengantar Umum\n\n### Garis Besar Kitab 3 Yohanes\n\n1. Pendahuluan (1:1)\n2. Dorongan dan arahan untuk menunjukkan keramahan (1:2–8)\n3. Kecaman terhadap Diotrephes (1:9–10)\n4. Petunjuk untuk meniru apa yang baik (1:11)\n5. Pujian untuk Demetrius (1:12)\n6. Kesimpulan dan salam (1:13–15)\n\n### Siapa yang menulis kitab 3 Yohanes?\n\nSurat ini tidak menyebutkan nama penulisnya. Penulis hanya menyebut dirinya sebagai "Penatua" (1:1). Surat ini mungkin ditulis oleh rasul Yohanes menjelang akhir hidupnya, setelah ia menulis Injil Yohanes dan surat 1 Yohanes dan 2 Yohanes.\n\n### Tentang apakah kitab 3 Yohanes ini??\n\nYohanes menulis surat ini kepada seorang percaya bernama Gayus. Ia memerintahkan Gayus untuk bersikap ramah dan menolong sesama orang percaya yang sedang melakukan perjalanan melalui daerahnya. Mereka mungkin adalah kelompok pengkhotbah dan guru-guru Kristen yang sedang dalam perjalanan. Yohanes juga memperingatkan Gayus tentang seorang pemimpin yang buruk dalam jemaat di sana yang bernama Diotrefes dan memuji seorang pemimpin yang baik yang bernama Demetrius.\n\n### Bagaimana seharusnya judul kitab ini diterjemahkan?\n\nPara penerjemah dapat memilih untuk menyebut buku ini dengan judul tradisionalnya, "3 Yohanes" atau "Yohanes yang Ketiga". Atau mereka dapat memilih judul yang lebih jelas, seperti "Surat Ketiga dari Yohanes" atau "Surat Ketiga yang Ditulis Yohanes". (Lihat: [[rc://*/ta/man/terjemahan/terjemahan-nama]])\n\n## Bagian 2: Konsep Agama dan Budaya yang Penting\n\n### Apa yang dimaksud dengan keramahtamahan?\n\nKeramahan adalah konsep penting di Timur Dekat kuno. Sangatlah penting untuk bersikap ramah terhadap orang asing atau orang luar dan memberikan bantuan kepada mereka jika mereka membutuhkannya. Dalam 2 Yohanes, Yohanes melarang orang Kristen untuk menunjukkan keramahan kepada guru-guru palsu. Dalam 3 Yohanes, Yohanes mendorong orang Kristen untuk menunjukkan keramahan kepada guru-guru yang setia.\n\n## Bagian 3: Masalah Penerjemahan yang Penting\n\n### Bagaimana penulis menggunakan hubungan keluarga dalam suratnya?\n\nPenulis menggunakan istilah **saudara** dan **anak-anak** dengan cara yang dapat membingungkan. Kitab Suci Perjanjian Lama sering menggunakan istilah **saudara** untuk merujuk kepada sesama orang Yahudi. Tetapi dalam surat ini, Yohanes menggunakan kata tersebut untuk menyebut sesama orang Kristen. Juga, Yohanes menyebut beberapa orang percaya sebagai **anak-anaknya**. Maksudnya adalah dalam pengertian rohani; mereka adalah orang-orang percaya yang telah diajarnya untuk menaati Kristus.\n\nYohanes juga menggunakan istilah *Gentile** dengan cara yang dapat membingungkan. Kitab Suci sering menggunakan istilah *Yahudi** untuk menyebut orang-orang yang bukan Yahudi. Tetapi dalam surat ini, Yohanes menggunakan kata tersebut untuk menyebut mereka yang tidak percaya kepada Yesus.\n\n### Bentuk "Anda" yang mana yang muncul dalam surat ini?\n\nIni adalah surat pribadi dari Yohanes kepada temannya, Gayus. Semua kata ganti **kamu** dan **Engkau** dalam surat ini merujuk kepada Gayus dan berbentuk tunggal.\n\n### Bagaimana saya dapat menerjemahkan ayat 6-7 dalam urutan yang logis?\n\nAyat 7 memberikan alasan untuk tindakan yang Yohanes rekomendasikan dalam ayat 6. Dalam beberapa bahasa, lebih alamiah untuk menyatakan alasannya terlebih dahulu, dan tindakannya sesudahnya. Jika hal ini lebih alamiah dalam bahasa Anda, Anda dapat membalik urutan kalimatnya dan kemudian menggabungkan nomor ayatnya. (Lihat: [[rc://*/ta/man/terjemahan/terjemahan-ayat]])\n\n\nUntuk ULT, membalikkan kalimat akan terlihat seperti ini:\n\n6-7\norang-orang yang telah memberikan kesaksian tentang kasih-Mu di hadapan jemaat. Orang-orang ini telah pergi demi namanya, dan tidak menerima apa pun dari bangsa-bangsa lain. Oleh karena itu, sebaiknya kamu mengutus mereka dengan cara yang layak bagi Allah. -1:1 w99t rc://*/ta/man/translate/figs-explicit ὁ πρεσβύτερος 1 **The elder** refers to John, the apostle and disciple of Jesus. He refers to himself as the **elder** either because of his old age or because he is a leader in the church or both, since both were true. If possible, use a word in your language that can refer to both old age and church leadership. If it would be helpful in your language, the name of the author can be made explicit. Alternate translation: “I, John the elder, am writing” +1:1 w99t rc://*/ta/man/translate/figs-explicit ὁ πρεσβύτερος 1 **Penatua** merujuk kepada Yohanes, rasul dan murid Yesus. Ia menyebut dirinya sebagai **penatua**, entah karena usianya yang sudah tua atau karena ia adalah seorang pemimpin dalam gereja, atau keduanya, karena keduanya benar. Jika memungkinkan, gunakanlah sebuah kata dalam bahasa Anda yang dapat merujuk pada usia tua dan kepemimpinan gereja. Jika itu akan membantu dalam bahasa Anda, nama penulisnya dapat disebutkan secara eksplisit. Terjemahan alternatif: "Aku, Yohanes penatua, sedang menulis" 1:1 lls6 rc://*/ta/man/translate/translate-names Γαΐῳ 1 **Gaius** is a man, a fellow believer to whom John is writing this letter. 1:1 kpbl rc://*/ta/man/translate/figs-abstractnouns ὃν ἐγὼ ἀγαπῶ ἐν ἀληθείᾳ 1 If your language does not use an abstract noun for the idea of **truth**, you could express the same idea in another way. Alternate translation: “whom I love sincerely” 1:2 i269 rc://*/ta/man/translate/figs-synecdoche καθὼς εὐοδοῦταί σου ἡ ψυχή 1 John is using one part of Gaius, his **soul**, to mean all of him in a spiritual perspective. If it would be helpful in your language, you could state the meaning plainly. Alternate translation: “just as you are doing well spiritually”